Leader (part 1)

for you...

who wants to be a leader

who wants to be a good leader

who wants to be a better leader

(kalo gw sih untuk menjalankan bisnis tentu saja bo!)

So...what is a leader? Waktu ospek himpunan katanya...a leader is the one who knows the way, shows the way, and goes the way.

Leader = pemimpin. Kata trainer di training public speaking gw, pemimpin adalah seseorang yang mempunyai pengikut. Dia mempunyai pengikut karena dia mempengaruhi orang-orang dengan 'berbicara' sehingga para pengikutnya 'terpengaruh' dan percaya dengan apa yang dia katakan. Bagaimana dia bisa membuat orang-orang itu 'terpengaruh', karena dia mendengar, dia mendengar dua kali lebih banyak dari pada berbicara, sehingga dia benar-benar mengetahui apa yang dibutuhkan oleh orang2x tersebut.

Itu dia!!!

Ketika elu mempunyai 2 telinga dan 1 mulut, ketika lu mempunyai 2 mata dan 1 mulut, akankah elu mulai berbicara sebelum mendengar 2 kali dan melihat 2 kali.

Tapi ternyata bukan itu saja masalahnya....ketika elu MENDENGAR dan MELIHAT, benarkah yang lu LIHAT adalah seluruh dari yang bisa lu lihat? Benarkah yang lu DENGAR adalah seluruh yang bisa lu dengar? Atau lu hanya MELIHAT APA YANG INGIN LU LIHAT dan lu hanya MENDENGAR APA YANG INGIN LU DENGAR? Benarkah lu sudah BENAR-BENAR MELIHAT DAN MENDENGAR?

Big question huh? Confuse?

Orang2x belajar dengan mendengar dan melihat. Dengan belajar dia memperbaiki dirinya. Dia belajar karena merasa kurang tahu akan sesuatu, maka dia mendengar dan dia melihat dengan perhatian. Ketika dia merasa dia sudah tau, ketika dia merasa dia sudah cukup tau, akankah dia belajar? Gw yakin tidak! Akankah dia berkembang dan menjadi lebih baik? Gw yakin tidak! Apakah dia merasa dirinya sudah cukup baik? Ketika dia berpikir demikian, gw hanya dapat bersedih untuknya. Karena dunia tidak akan pernah berhenti belajar menjadi lebih baik lagi. Dan ketika dia berpikir dia sudah cukup baik untuk saat ini dan dia berhenti belajar, maka besok dia sudah tidak baik lagi.

Segimana sih parameternya? Kadang lu ga pake logika, tapi lu dapat merasakannya.

Ketika kesombongan dan keras kepala sudah memenuhi diri, ego akan berkembang dan dia akan merasa dia sudah tau banyak dan tidak perlu belajar. Ketika dia bertanya dan diberi jawaban, benarkah yang dia DENGAR adalah semua yang dapat dia dengar atau yang dia DENGAR hanya yang INGIN DIA DENGAR????????

BIG QUESTION, HUH?

Can you answer it?

Tidak usah menjawab gw.... jawablah untuk diri lu sendiri.

Untuk yang jawabannya benar... saya ucapkan selamat!! Untuk yang jawabannya salah... saya hanya dapat bersedih.